10 Foto Ini Akan Membuat Agan Paham Apa Climate Change





Kalau agan sudah menonton film terbaru Leonardo Di Caprio yang di-upload secara cuma-cuma, Before The Flood, pasti tahu bahwa planet bumi kita ini tidak baik-baik saja. Tak perlu jauh-jauh, dalam dua bulan terakhir sudah berapa bencana alam yang terjadi di Indonesia dan luar negeri? Jadi meskipun Trump mengatakan pemanasan global dan climate change itu hoax buatan orang Cina, tapi sudah jelas kondisi bumi kita sangat mengkhawatirkan.


Tapi sebenarnya, agan tahu nggak sih climate change itu apa? Apa sih yang terjadi dengan dunia ini sampai-sampai isu climate change mencuat dan menjadi perdebatan?

Secara ilmiah, beginilah perubahan temperatur planet bumi kita tercinta. Dari tahun 1906-2005 suhu rata-rata di permukaan bumi naik dari 0,60 – 0,90 Celsius


Kenaikan kecil itu kalau diproyeksikan ke seluruh bumi, dampaknya masif. 

Kalau mau bukti yang kasat mata, lihat saja kawasan artik yang berubah jadi lautan


Padalah es di kutub-kutub bumi itu penting untuk keseimbangan ekosistem bumi. 

Hewan-hewan penghuni laut es mulai kesulitan bertahan. Bila tak dilakukan sesuatu, tak ada jaminan anak cucu kita masih bisa melihatnya


Jangan sampai populasinya tinggal yang dipajang di kebun binatang. 

Es mencair, berarti level air laut meningkat. Bukan tak mungkin kelak rumahmu saat ini menjadi lautan baru


Pantai Height Pier di New Jersey ini semakin sempit karena air laut terus naik. 

Kita bernapas memerlukan oksigen. Tapi semakin lama justru karbondioksida yang semakin mendominasi udara


Perlahan kita bakal mati tercekik di bumi sendiri. 

Tak hanya pada manusia, kenaikan level karbondioksida juga menyiksa hewan-hewan dalam air. Pertengahan 2014, ribuan ikan mati mendadak di berbagai wilayah


Kematian massal dari spesies binatang tertentu makin sering terjadi. 

Naiknya suhu air laut membuat tingkat keasaman juga meningkat, akibatnya karang-karang di lautan rusak. Beberapa tahun lagi mungkin terumbu karang hanya tinggal legenda


Kondisi The Great Barrier Reef di Australia yang sudah jauh berbeda.

Cuaca semakin labil. Di Indonesia, hujan sering muncul tanpa jadwal. Sementara di daerah lain, kekeringan melanda


Kekeringan melanda California sejak tahun 2014. Penghematan air digalakkan sampai warganya dilarang siram tanaman.

Semakin banyak bencana alam. Dalam beberapa tahun terakhir, badai dan angin topan semakin sering melanda dan membuat rumah porak-poranda


Beberapa bencana besar yang terjadi 5 tahun terakhir.

Penyumbang polusi terbesar di dunia seperti AS, Cina, Indonesia, dan India harus mulai berbenah dan ambil langkah nyata


Banjir besar beserta tanah longsor di Provinsi Sichuan, Cina pada tahun 2013.

Climate change tak hanya membuat serangkaian bencana, tapi juga memicu kegagalan di sektor pertanian. Petani kopi di Brazil sudah merasakannya. Cuaca yang tak menentu membuat gagal panen tiga tahun terakhir sangat tinggi, hingga diprediksi tahun 2050 stock kopi di dunia tinggal 50% saja. Bila dibiarkan, ini tentu akan menjadi bencana selanjutnya. Dan bila bumi semakin rusak dan bahan makanan semakin sulit, ke mana kita akan pergi?





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ga Cuma di Indonesia, Warteg Sudah Mendunia

Makalah prasangka ,diskriminasi dan integrasi masyarakat

Perbedaan Menu Makan Siang Anak Sekolah di 11 Negara, Dijamin Bikin Ngiler!